Masuk

Sortir Barang: Pengertian, Tujuan, dan Cara Melakukannya

sorting barang adalah

Sortir barang adalah salah satu proses penting di bidang jasa angkut barang. Pelajari pengertian, tujuan, dan cara melakukannya dalam artikel ini.

—

Sortir barang adalah salah satu proses penting dalam sistem logistik yang memiliki tujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan barang. Dengan melakukan sortir barang, kita dapat menemukan barang yang kita butuhkan dengan lebih cepat dan mudah. Selain itu, sortir barang juga dapat membantu mengurangi kerugian akibat kerusakan atau kehilangan barang. Ada beberapa cara untuk melakukan sortir barang, tergantung pada jenis dan jumlah barang yang akan disortir.

Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian, tujuan, dan cara melakukan sortir barang secara lebih detail.

 

Pengertian Sortir Barang

Dalam bidang logistik, sortir adalah proses mengidentifikasi item pada sistem konveyor dan mengalihkannya ke tujuan tertentu. Konveyor sendiri merupakan alat mekanis untuk membawa barang dari suatu tempat ke tempat lain dengan menggunakan ban atau rantai berjalan.

Definisi tersebut disampaikan oleh Patrick M McGuire dalam bukunya Conveyors: Application, Selection, and Integration yang terbit pada 2009. Masih merujuk sumber yang sama, dijelaskan juga bahwa proses sortir sendiri pada dasarnya tidak melulu melibatkan penggunaan konveyor, melainkan bisa juga secara manual oleh manusia.

Sementara itu, merangkum beberapa sumber yang lain, sortir barang dapat diartikan secara sederhana sebagai proses memisahkan barang baik dari jenis, tujuan, warna, maupun kualitasnya untuk kemudian dikirim ke alamat tujuan.

Baca Juga:  Estimasi Pengiriman: Pengertian dan Faktor Penentu Lamanya

 

Tujuan Sortir Barang

Sortir barang memiliki beberapa tujuan yang penting bagi kelancaran dan kualitas layanan gudang dan logistik. Berikut adalah beberapa tujuan sortir barang:

  1. Memastikan bahwa barang dan packaging dalam kondisi baik dan aman
  2. Mencegah terjadinya kesalahan dalam pengiriman barang ke tempat tujuan
  3. Memantau perjalanan dari setiap barang melalui resi pengiriman
  4. Menghemat waktu dan biaya dalam proses pengolahan barang
  5. Meningkatkan kepuasan pelanggan dengan layanan yang cepat dan akurat.

 

Tahapan dalam Sortir Barang

Tahap pertama dalam proses sortir di gudang logistik adalah memilah barang berdasarkan tujuan pengiriman dengan mencatat resi pengiriman dari setiap barang. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa barang dikirim ke alamat yang benar.

Setelah itu, barang akan diberi tanda dengan Three Letter Code atau Tiga Huruf Kode Kota untuk memudahkan pelacakan tujuan pengiriman barang. Three Letter Code adalah kode tiga digit untuk kota besar yang digunakan untuk memudahkan proses sortir barang.

Selanjutnya, barang akan ditempatkan di gudang untuk disortir lagi berdasarkan alamat tujuan. Proses ini dilakukan untuk mencegah tercampurnya barang dengan kode lain.

Tahap terakhir adalah menyiapkan barang untuk dikirim dengan mengecek dokumen pengiriman barang dan melakukan proses pengemasan atau packing. Setelah selesai dicek, barang akan masuk ke dalam proses pengemasan atau packing.

 

Cara Sortir Barang

Baca Juga:  Wajib Disimak, Ini Informasi Penting dalam Pengiriman Barang

Cara sortir barang dapat dilakukan dengan berbagai cara, tergantung pada jenis dan kriteria barang yang akan disortir. Berikut adalah beberapa cara sortir barang yang umum dilakukan:

  • Sortir Manual

Ini merupakan metode pengelompokkan barang yang paling sederhana dan dilakukan dengan tenaga manusia. Metode ini biasanya digunakan untuk barang-barang yang jumlahnya tidak terlalu banyak dan tidak terlalu rumit dalam pengelompokkannya. Contoh penggunaan metode ini adalah dalam mengelompokkan buku berdasarkan kategori atau genre.

  • Sortir Otomatis

Dalam metode ini, pengelompokkan barang menggunakan teknologi yang lebih canggih dan efisien karena menggunakan sistem pengelompokkan otomatis. Sistem ini biasanya menggunakan teknologi sensor dan mesin pengelompokkan otomatis yang dapat mengenali, memisahkan, dan mengarahkan barang ke tempat yang sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan sebelumnya. Contoh penggunaan sistem pengelompokkan otomatis adalah pada pengiriman paket melalui jasa ekspedisi atau logistik.

  • Sortir dengan Metode RFID

RFID atau identifikasi frekuensi radio adalah teknologi yang menggunakan gelombang radio untuk mengidentifikasi dan memantau barang dengan memasang tag atau chip kecil pada barang tersebut. Dengan teknologi RFID, pengelompokkan barang dapat dilakukan secara otomatis dengan lebih akurat dan efisien.

Melalui uraian di atas, tentunya dapat dipahami bahwa sortir barang adalah langkah penting dalam pengelolaan barang. Dengan menggunakan jasa angkut barang yang tepat dan melakukan sortir barang dengan baik, kita dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan barang.

Baca Juga:  Stuffing: Pengertian dan Berbagai Istilah di Dalamnya

Logistics Solution